Potensi Hujan Terjadi di Beberapa Daerah, BMKG: Termasuk di Wilayah Provinsi Papua Barat

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 24 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Hujan. (Pixabay/@markusspiske)

Ilustrasi Hujan. (Pixabay/@markusspiske)

HALLOPAPUA.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat di beberapa daerah terkait adanya potensi hujan lebat.

Dengan kecepatan lebih dari 50 milimeter serta angin kencang dengan kecepatan lebih dari 45 kilometer per jam pada Jumat (24/11/2023).

Berdasarkan laman resmi BMKG di Jakarta, Jumat, daerah yang harus mewaspadai hujan lebat pada hari ini yaitu:

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung.

Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Selain itu, daerah seperti Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara.

Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat.

Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua juga berpotensi mengalami hujan lebat pada hari ini.

Sementara potensi terjangan angin kencang akan dialami oleh Aceh, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan.

Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan.

Tak hanya itu, dari beberapa daerah tersebut bahkan berpotensi mengalami badai atau hujan disertai kilat dan petir.

Mulai dari Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.

Kemudian juga daerah Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah.

Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Selatan, Maluku dan Papua Barat.

Hujan lebat hingga badai ini terjadi setelah Indonesia mengalami kekeringan panjang yang menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, tahun 2023 merupakan tahun terpanas bagi dunia sepanjang sejarah pencatatan iklim.

Meski demikian, Dwikorita menuturkan untuk Indonesia masih berada di kondisi yang relatif aman.

Karena kemungkinan besar disebabkan oleh wilayahnya yang lembab dan dikelilingi oleh samudera yang lebih luas dari daratan.

“Namun harus diwaspadai, gaya hidup bisa menyebabkan kekeringan secara lokal, saat El Nino bisa berdampak pada kekeringan selama tiga bulan lebih, dan trennya akan semakin meningkat,” ujarnya.

Sisa kemarau panjang akibat fenomena El Nino tersebut masih menimbulkan adanya daerah yang berpotensi mengalami kebakaran kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) seperti Nusa Tenggara Timur (NTT).***

 

Berita Terkait

Dugaan Penipuan dan Kesaksian Palsu di Sorong Selatan Memasuki Tahap Krusial Pengadilan
Polda Papua Barat Daya Gelar Penjualan Beras Murah Jelang HUT RI Ke-80
Pengawasan Makan Bergizi Gratis Sorong Diperketat Usai Temuan Belatung
Perjuangan Crew Kapal Tanpa PKL Demi Lindungi Aset Negara Papua Barat
Daftar Lengkap Sebanyak 9 Calon Terpilih DPR Provinsi Papua Barat Jalur Otonomi Khusus
Hujan dengan Intensitas Ringan Diprakirakan Terjadi di Kota Ambon, Kota Manokwari, dan Kota Jayapura
Salah Satunya Papua Barat, Hari Ini Sejumlah Provinsi Diprakirakan Hujan Disertai Petir
Termasuk Papua Barat, Sejumlah Wilayah Indonesia Diprakirakan Alami Hujan Disertai Petir

Berita Terkait

Senin, 11 Agustus 2025 - 15:13 WIB

Dugaan Penipuan dan Kesaksian Palsu di Sorong Selatan Memasuki Tahap Krusial Pengadilan

Senin, 11 Agustus 2025 - 08:03 WIB

Polda Papua Barat Daya Gelar Penjualan Beras Murah Jelang HUT RI Ke-80

Senin, 11 Agustus 2025 - 07:28 WIB

Pengawasan Makan Bergizi Gratis Sorong Diperketat Usai Temuan Belatung

Sabtu, 26 Juli 2025 - 07:35 WIB

Perjuangan Crew Kapal Tanpa PKL Demi Lindungi Aset Negara Papua Barat

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:12 WIB

Daftar Lengkap Sebanyak 9 Calon Terpilih DPR Provinsi Papua Barat Jalur Otonomi Khusus

Berita Terbaru

Kondisi proyek KPP Pratama Sorong senilai Rp30 miliar hanya meninggalkan tiang beton. (Dok. DUllah)

Papua Barat Daya

Proyek Rp30 Miliar KPP Pratama Sorong Terhenti, Nasibnya Belum Jelas

Selasa, 26 Agu 2025 - 14:54 WIB

Upacara HUT ke-80 RI di Sorong jadi momentum refleksi pembangunan Papua Barat Daya. (Dok. Dullah)

Papua Barat Daya

Pemuda Papua Barat Daya Tegaskan Dukungan Visi Misi Kepala Daerah

Senin, 18 Agu 2025 - 10:37 WIB