Bank Indonesia dan Bank Sentral Uni Emirat Arab Dorong Tingkatkan Mata Uang Lokal dalan Transaksi Bilateral

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 13 Mei 2024 - 15:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo. (Dok. Setkab.go.id)

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo. (Dok. Setkab.go.id)

HALLOPAPUA.COM – Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, dan Gubernur Bank Sentral Uni Emirat Arab, Khaled Mohamed Balama, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU).

Untuk mendukung peningkatan hubungan perdagangan antara kedua negara melalui pembentukan kerangka kerja yang mendorong penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Kemitraan antara UEA dan Indonesia salah satunya ditunjukkan dengan pertumbuhan perdagangan nonmigas yang terus meningkat antara 2017 dan 2023.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menyampaikan hal itu dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu (11/5/2024)

Perry Warjiyo menyatakan MoU tersebut menjabarkan kerangka kerja yang terdiri dari berbagai elemen.

Untuk memfasilitasi penyelesaian transaksi perdagangan lintas batas dalam dua mata uang nasional (Dirham UEA dan Rupiah Indonesia).

Baca artikel lainnya di sini : Ini 5 Manfaat Minum Kopi Hitam Tanpa Gula, Salah Satunya Bisa Mengurangi Potensi Diabetes

MoU juga menjelaskan jenis transaksi yang memenuhi syarat dan memungkinkan untuk mendukung pengembangan pasar keuangan.

Kolaborasi itu menandai tonggak penting dalam memperkuat kerja sama keuangan bilateral dan diharapkan akan membantu dunia usaha mengurangi biaya pemrosesan transaksi.

Baca artikel lainnya di sini : Prabowo Bahas Kesuksesan Pesan Kampanye Sampai ke Masyarakat dalam Wawancara Eksklusif dengan Al Jazeera

“Berdasarkan perjanjian itu, Bank Sentral UEA dan Bank Indonesia akan berkolaborasi dalam mendorong penggunaan mata uang nasional mereka.”

‘Dengan mendukung penerapan kerangka kerja secara bertahap, yang juga bertujuan mendukung stabilitas perekonomian dan stabilitas sistem keuangan,” kata Perry.

Baca Juga:

Tindak Pidana Perdagangan Orang, 50 WNI Dikirim ke Australia untuk Dijadikan Pekerja Seks Komersial

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Dilakukan Secara Ketat, Karantina Terhadap 1,9 Juta Bibit Tebu Assal Australia untuk Penanaman di Papua

Maju di Pilkada Jawa Tengah 2024, Surya Paloh Dukung Penuh Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep

Menanggapi perjanjian itu, Gubernur Bank Indonesia menyampaikan pentingnya upaya memperdalam pasar keuangan.

Dan memperkuat hubungan ekonomi Uni Emirat Arab dengan Indonesia melalui penggunaan mata uang lokal.

Inisiatif ini merupakan salah satu upaya mendorong stabilitas dan ketahanan untuk mengatasi meningkatnya kerentanan ekonomi.

Khaled Mohamed Balama, Gubernur Bank Sentral UEA, mengatakan perjanjian itu merupakan dasar untuk memperkuat kemitraan masa depan antara kedua belah pihak.

Demi membuka peluang bisnis yang lebih besar di sektor perbankan dan keuangan, serta sebagai upaya mendukung pertumbuhan perdagangan dan investasi.***

Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Ekonominews.com dan Infokumkm.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com.

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Dilakukan Secara Ketat, Karantina Terhadap 1,9 Juta Bibit Tebu Assal Australia untuk Penanaman di Papua
Termasuk ke Produksi Dalam Negeri yang Tak Terafiliasi Israel, Aksi Boikot Produk Israel Terasa Dampaknya
Tiongkok Diminta Dukung Implementasi Kawasan Industri Kaltara, Termasuk Investasi Industri Petrokimia
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Tegaskan Ketahanan Pangan Harus dibangun Secara Terintegrasi
Termasuk Disrupsi Rantai Pasok Global yang Belum Sepenuhnya Pulih, Indonesia Hadapi Beberapa Risiko Global
Ada Potensi Harga Jagung Turun Bahkan Anjlok di Bawah Harga Acuan Saat Puncak Panen Raya Mei 2024
Gubernur BI Perry Warjiyo Beri Penjelasan Soal Transaksi Perbankan Digital Naik Capai Rp15.881,53 T
Apple Tambah Apple Developer Academy Keempat di Bali, Investasi Pengembangan Sumber Daya Manusia
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 2 September 2024 - 17:51 WIB

IAIN Sorong Siapkan Generasi Emas di Era Society 5.0 Melalui Seminar Nasional dan Pendirian LSP Berlisensi BNSP

Berita Terbaru