Gempa Berkekuatan Magnitudo 6,1 Guncang Tuban, Jatim Terasa hingga Semarang dan Yogyakarta

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 23 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kerusakan di Kab. Gresik akibat gempa pertama M6.0. (Dok. Isitmewa)

Kerusakan di Kab. Gresik akibat gempa pertama M6.0. (Dok. Isitmewa)

HALLOPAPUA.COM – Gempa magnitudo (M) 6,1 mengguncang Tuban sekitar pukul 11:22:45 WIB, Jumat, 22 Maret 2024.

Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa terjadi akibat adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa.

“Gempa akibat adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa, pusat gempa berada pada jarak 132 kilometer arah timur laut Tuban dengan kedalaman 10 kilometer.”

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Gempa ini tidak berpotensi tsunami,” ungkap Kepala BMKG Tuban Zem Irianto Padama, Jumat, 22 Maret 2024.

Sebelumnya, BMKG menyebut gempa bumi ini memiliki magnitudo M 6,0.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,79° LS ; 112,32° BT. Tepatnya, berlokasi di Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.

Baca artikel lainnya di sini : Prediksi Bank Indonesia, Perekonomian Indonesia 2024 akan Tumbuh pada Kisaran 4,7-5,5 Persen

BMKG juga menyebut, meski gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.

Namun , dampak gempa bumi juga dirasakan di sejumlah daerah, meliputi Jepara, Lamongan.

Lihat juga konten video, di sini: Jadi Ketua Tim Hukum Prabowo – Gibran untuk Bertarung di MK, Yusril Siapkan 35 Advokat Lintas Partai

Bojonegoro, Surabaya, Kudus, Blora, Bojonegoro, Surabaya, Kudus, Blora, Pekalongan.

Nganjuk, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Sidoarjo, Madiun, Pasuruan, Malang.

Semarang, dan Yogyakarta dengan skala intensitas II-III MMI.

Menurut warga getaran gempa terasa selama beberapa kali dalam hitungan detik.

Gempa tersebut sempat membuat Warga di Tuban panik hingga berhamburan keluar ruangan.

“Gempa kali ini cukup terasa dibandingkan gempa-gempa sebelumnya,” ungkap Khoirul Huda.

Meski demikian hingga kini belum diketahui dampak dari gempa ini. Gempa ini.

Menurut warga juga lebih terasa jika dibandingkan dengan gempa-gempa yang pernah terjadi sebelumnya di Kabupaten Tuban.

Pasca gempa tersebut, gempa susulan dengan skala lebih kecil juga terjadi hingga beberapa kali.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui ada tidaknya korban jiwa maupun luka serta kerusakan yang ditimbulkan.***

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional, Halloup.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Heiindoneisa.com   dan Ekonominews.com

Untuk kebutuhan publikasi press release di portal berita ini, atau serentak di puluhan media online lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com:

WhatsApp Center: 08531555778808781555778808111157788.

Berita Terkait

Prabowo Targetkan APBN Nol Defisit 2028 Lewat Efisiensi dan Inovasi Fiskal
Etika Pejabat Publik Disorot Usai Polemik Surat Istri Menteri UMKM
KPK Buru Jet Pribadi Papua, tapi Lokasi Masih Disembunyikan
Skandal 19 Koper: Uang Tunai Beli Jet Eks Pejabat Papua
Mengapa Jokowi Memilih Jalan Rumit dan Tidak Transparan dalam Menjawab Dugaan Ijazah Palsu
Dentuman Meriam dan Diplomasi di Tengah Krisis Global, Presiden Prabowo Subianto Menyambut Albanese
Di Istana Nurul Iman Brunei Darussalam, Presiden Prabowo Subianto: Rasanya Ingin Lebih Lama di Sini
Pendiri Microsoft Bill Gates Terima Bintang Kehormatan, Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasannya

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:19 WIB

Prabowo Targetkan APBN Nol Defisit 2028 Lewat Efisiensi dan Inovasi Fiskal

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:56 WIB

Etika Pejabat Publik Disorot Usai Polemik Surat Istri Menteri UMKM

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:32 WIB

KPK Buru Jet Pribadi Papua, tapi Lokasi Masih Disembunyikan

Selasa, 17 Juni 2025 - 07:18 WIB

Skandal 19 Koper: Uang Tunai Beli Jet Eks Pejabat Papua

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:56 WIB

Mengapa Jokowi Memilih Jalan Rumit dan Tidak Transparan dalam Menjawab Dugaan Ijazah Palsu

Berita Terbaru

Kondisi proyek KPP Pratama Sorong senilai Rp30 miliar hanya meninggalkan tiang beton. (Dok. DUllah)

Papua Barat Daya

Proyek Rp30 Miliar KPP Pratama Sorong Terhenti, Nasibnya Belum Jelas

Selasa, 26 Agu 2025 - 14:54 WIB

Upacara HUT ke-80 RI di Sorong jadi momentum refleksi pembangunan Papua Barat Daya. (Dok. Dullah)

Papua Barat Daya

Pemuda Papua Barat Daya Tegaskan Dukungan Visi Misi Kepala Daerah

Senin, 18 Agu 2025 - 10:37 WIB