HALLOPAPUA.COM – Badan Pangan Nasional (Bapanas) bekerja sama dengan Perum BULOG siap menyalurkan beras kepada masyarakat.
Hal itu dilakukan menjelang Hari Keagamaan Besar Nasional (HKBN) Ramadan dan Idulfitri 2024.
Beras tersebut adalah beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP)dari Cadangan Pangan Pemerintah (CBP).
Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Bapanas, Rahmi Widiriani, pada menyampaikan hal itu Senin (4/3/2024).
Baca Juga:
Gempa dengan Kekuatan Magnitudo 5,1 Guncang Kabupaten Sarmi, Papua pada Selasa Dini Hari
Sebanyak 2000 Rumah Terdampak dan 1 Jembatan Putus di Distrik Makbon dalam Banjir Kabupaten Sorong
Termasuk Merauke dan Jayapura, Sebanyak 13 Wilayah Berpotensi Dilanda Hujan dengan Intensitas Ringan
Dalam Forum Media Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema “Persiapan Ramadan. Kondisi Harga Bahan Pokok”.
“Memang sudah menjadi komitmen, Kepala Bapanas sudah berkoordinasi dengan Perum BULOG untuk menggelontorkan beras SPHP dari CBP lagi secepatnya,” kata Rachmi.
Baca artikel lainnya di sini : ID FOOD Siapkan Peta Jalan Wujudkan Swasembada Gula Nasional Tahun 2030, Dukung Target Pemerintah
Rachmi menyatakan bahwa izin untuk mengimpor beras sudah diberikan pemerintah.
Baca Juga:
Sebut Rusia Sebagai Teman Baik, Prabowo Subianto Ungkap Peran Rusia dalam Dukung Militer Indonesia
Gelaran Pilkada Serentak 2024, Polri Ungkap Sebanyak 8 Provinsi yang Masuk Kategori Rawan Konflik
Sehingga cadangan beras pemerintah tetap stabil meskipun berkurang karena disalurkan kepada masyarakat.
Lihat juga konten video, di sini: Gelar Silaturahmi Kebangsaan dengan 1.600 Muslimat NU dan Relawan Jatim, Prabowo Ucapkan Terima Kasih
“izin sudah diberikan, posisi sekarang berada di 1,26 juta ton di BULOG,” ujarnya dilansir dari laman Info Publik.
BULOG juga bertugas untuk menstabilkan dengan batas 1,2 juta ton dan di jalan sedang ada 400 ribuan ton yang akan masuk ke Indonesia,” ujar Rachmi.
Baca Juga:
Tindak Pidana Perdagangan Orang, 50 WNI Dikirim ke Australia untuk Dijadikan Pekerja Seks Komersial
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Maju di Pilkada Jawa Tengah 2024, Surya Paloh Dukung Penuh Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep
Selain di pasar tradisional, beras CBP pun akan dijual di pasar komersil bersama dengan beras premium dengan ketentuan sudah masuk Harga Estimasi Tertinggi (HET).
“Beras CBP juga akan dijual di pasar komersil atau pasar premium dengan rincian 200 ribu ton dan jika habis akan ditambahkan.”
“Biasanya premium itu di mix, mereka tidak menjual satu jenis beras, dan CBP kami masuk di HET premium,” tambah Rachmi.***
Artikel di atas juga sudah diterbitkan portal berita ekonomi dan bisnis Pangannews.com
Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Halloupdate.com dan Infoekonomi.com