KEMENTERIAN Perdagangan melalui Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei mencatat prestasi penting dalam upaya pengembangan dan ekspansi pasar produk makanan Indonesia di luar negeri.
Penjajakan bisnis yang dilakukan dalam rangka Taiwan Food Fair 2025 menghadirkan potensi transaksi senilai 3,1 juta dolar AS atau sekitar Rp48 miliar.
Hal ini mengindikasikan peningkatan minat yang signifikan terhadap produk makanan dan minuman Indonesia di pasar internasional.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
BRI Jamin Layanan Tak Libur Saat Long Weekend Tahun Baru Islam 2025

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam acara tersebut, KDEI berkolaborasi dengan Gabungan Pengusaha Makanan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) untuk memfasilitasi pertemuan bisnis yang mempertemukan lebih dari 20 pembeli dari Tiongkok dan 12 perusahaan Indonesia.
Menyusul kesuksesan sebelumnya, Arif Sulistyo, Kepala KDEI Taipei, menyatakan, “Makanan dan minuman Indonesia memiliki potensi luar biasa di Tiongkok, kualitas yang meningkat, dan inovasi yang terus berkembang.”
Makanan dan Minuman Indonesia Menjadi Sektor Unggulan
Sebagai sektor unggulan, makanan dan minuman Indonesia menunjukkan daya tarik tersendiri selama acara pameran.
Salah satu produk yang mencuri perhatian adalah produk biskuit, yang menyumbang sekitar 25 persen dari total potensi transaksi.
Selain itu, produk kopi dan madu yang ditawarkan oleh pelaku usaha Indonesia, termasuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), paling banyak dikunjungi.
Adhi S. Lukman, Ketua Umum GAPMMI, menekankan pentingnya penyelenggaraan business matching, yang memfasilitasi kolaborasi jangka panjang dan mendorong pertumbuhan sektor makanan Indonesia.
Baca Juga:
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Pelaku Pasar Menyambut Positif Proyeksi IHSG dalam CSA Index Juni 2025
Dalam pandangannya, “Sinergi antara KDEI dan GAPMMI dapat menjadi contoh baik dalam membuka peluang ekspor.”
Partisipasi lebih dari 20 pembeli menunjukkan antusiasme pasar Tiongkok terhadap produk makanan Indonesia.
Hal ini berpotensi meningkatkan ekspor dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.
Permintaan yang tinggi terhadap produk berkualitas dan inovatif semakin dilirik oleh pelaku usaha di pasar internasional, dengan fokus pada kualitas dan pemasaran yang strategis.
Strategi Pemasaran dan Inovasi dalam Pengembangan Produk
Dalam konteks meningkatkan ekspor, penting bagi pelaku usaha untuk mengadopsi strategi pemasaran yang efisien dan inovatif.
Beradaptasi dengan selera pasar, tren, dan kebutuhan konsumen di Tiongkok adalah langkah awal yang krusial.
Pengembangan produk yang mengikuti standar global dan adaptasi terhadap preferensi lokal dapat membuat produk Indonesia lebih bersaing.
KDEI Taipei, melalui penjelajahan pasar, menemukan bahwa produk-produk dari Indonesia semakin diminati oleh konsumen Tiongkok.
Melalui business matching, potensi transaksi yang terjaring menunjukkan adanya dampak signifikan bagi penjualan makanan dan minuman Indonesia.
Dukungan dari pemerintah dan sinergi antara pelaku usaha juga sangat berpengaruh dalam mempercepat proses adaptasi ini.
Dalam perkembangannya, perusahaan Indonesia perlu memahami dinamika pasar Tiongkok yang terus berubah.
Dengan mengenali selera konsumen dan berinovasi secara berkelanjutan, produk makanan Indonesia bisa mendapatkan tempat di hati konsumen Tiongkok.
Kolaborasi untuk meningkatkan kualitas serta standar produk menjadi fokus utama dalam peningkatan daya saing di pasar global.
Membangun Kemitraan yang Berkelanjutan untuk Mendorong Ekspor
Kemitraan antara KDEI dan GAPMMI selama acara pameran di Taipei berfungsi sebagai jembatan untuk membangun kolaborasi berkelanjutan.
Inisiatif ini tidak hanya sebatas pertemuan bisnis, tetapi juga upaya strategis untuk meningkatkan keberlanjutan ekspor.
Dengan menjaga hubungan baik antara pelaku usaha di kedua negara, potensi ekspor bisa lebih dimaksimalkan.
Lebih dari sekadar transaksi, pertemuan ini diharapkan membangun kepercayaan dan reputasi produk Indonesia.
Membangun citra positif di pasar Tiongkok adalah langkah penting yang harus diambil oleh pelaku industri.
Dengan citra yang baik, peluang untuk mendapatkan kepercayaan konsumen juga semakin terbuka lebar, yang pada akhirnya menunjukkan peluang pasar untuk produk makanan dari Indonesia.
Arif juga menyampaikan, “Business matching menjadi ajang strategis untuk membangun relasi yang saling menguntungkan bagi kedua pihak.”
Melalui hubungan yang kuat, diharapkan akan semakin banyak pelaku usaha yang menjelajahi pasar Tiongkok. Para pelaku usaha perlu memanfaatkan momentumnya dengan serius, mengingat potensi pasar yang besar.
Kesimpulan
Makanan dan minuman Indonesia menunjukkan potensi ekspor yang menjanjikan, terutama di pasar Tiongkok.
Melalui penjajakan bisnis yang diadakan di Taipei Food Fair 2025, KDEI dan GAPMMI berhasil menjalin koneksi, menciptakan peluang yang lebih besar.
Dalam upaya menghadapi tantangan global, pelaku usaha harus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk untuk bersaing.
Penting bagi perusahaan Indonesia untuk terus berinvestasi dalam riset pasar, pemasaran, dan pengembangan produk.
Sinergi antara pemerintah dan pelaku industri dalam membangun kemitraan yang berkelanjutan merupakan langkah penting untuk memastikan masa depan cerah bagi sektor makanan Indonesia di pasar internasional.
Dengan demikian, penjajakan bisnis ini menjadi harapan baru bagi produk-produk makanan Indonesia untuk menembus pasar global, memanfaatkan peluang yang ada, dan menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infopeluang.com dan Ekonominews.com.
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Lingkarin.com dan Kontenberita.com.
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallokaltim.com dan Apakabarbogor.com.
Untuk mengikuti perkembangan berita nasional, bisinis dan internasional dalam bahasa Inggris, silahkan simak portal berita Indo24hours.com dan 01post.com.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.
Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.
Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.
Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center