HALLOPAPUA.COM – Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi soal keamanan Presiden Jokowi setelah terjadinya insiden penembakan Donald Trump.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada tembakan muncul saat Donald Trump berpidato di Pennsylvania.
Mantan Presiden Amerika Serikat itu langsung menghentikan pidatonya serta meninggalkan panggung dalam keadaan telinganya berdarah, lapor media setempat pada hari Minggu.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pidato Trump di hadapan pendukungnya di Kota Butler pada hari Sabtu (13/7) waktu setempat hanya berlangsung beberapa menit, seketika terhenti ketika dia berbicara soal migrasi ilegal.
Biro Penyelidikan Federal Amerika Serikat (FBI) telah mengungkapkan identitas pelaku penembakan mantan Presiden AS Donald Trump dalam rapat umum di Negara Bagian Pennsylvania pada hari Sabtu waktu setempat.
Keamanan Presiden Jokowi Menjadi Prioritas Tertinggi bagi Paspampres
Dikutip dari Minergi.com, keamanan terhadap Presiden Jokowi senantiasa menjadi prioritas tertinggi bagi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan hal itu merespons soal peristiwa penembakan yang menimpa mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Baca Juga:
Proyek Rp30 Miliar KPP Pratama Sorong Terhenti, Nasibnya Belum Jelas
Komunikasi Visual Perusahaan Bertransformasi Lewat Galeri Foto Pers
Pemuda Papua Barat Daya Tegaskan Dukungan Visi Misi Kepala Daerah
“Keamanan Presiden senantiasa menjadi prioritas tertinggi dari Paspampres yang didukung penuh aparat keamanan lainnya,” kata Ari dalam pesan tertulis di Jakarta, Minggu (14/7/2024).
Saat ditanya soal kemungkinan keamanan Presiden Jokowi yang akan diperketat setelah peristiwa tersebut.
Ari menjelaskan bahwa Pasmpres selalu bertindak waspada dengan tetap memberikan ruang fleksibilitas kepada Presiden.
“Tetap memberikan ruang fleksibilitas bagi Presiden Jokowi untuk berinteraksi dengan rakyat. Namun, keamanannya terjaga,” tambah Ari.
Baca Juga:
Pengukuhan Paskibraka Sorong 2025: 30 Pelajar Siap Kibarkan Semangat Nasionalisme
Prabowo Targetkan APBN Nol Defisit 2028 Lewat Efisiensi dan Inovasi Fiskal
Polri dan Bulog Luncurkan Gerakan Pangan Murah, 100 Ton Beras Terjual Di Papua Barat Daya
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo menyatakan terkejut dan sedih atas peristiwa penembakan Donald Trump di Amerika Serikat.
“Saya terkejut dan sedih atas kejadian penembakan terhadap mantan Presiden Donald Trump hari ini,” ujar Jokowi.
Presiden Jokowi berkomentat melalui akun media sosial X @jokowi yang dipantau di Jakarta, Minggu, 14 J̌uli 2024.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnisnews.com dan Pangannews.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Persda.com dan Kalimantanraya.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Baca Juga:
Manfaat dan Risiko Press Release Berbayar dalam Strategi Komunikasi Korporat
Gubernur Papua Barat Daya Lepas Karnaval Budaya Sambut HUT RI ke-80 dengan Semangat Kebersamaan
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.