Prabowo Subianto Dampingi Presiden Jokowi Temui Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 10 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mendampingi Presiden RI Jokowi menemui Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mendampingi Presiden RI Jokowi menemui Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

HALLOUP.COM – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mendampingi Presiden RI Jokowi menemui Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di Kompleks Seri Perdana, Putrajaya, Malaysia.

Jokowi yang datang bersama Iriana Kamis 8 Juni 2023  sekitar pukul 10.00 waktu setempat, disambut Anwar Ibrahim dan Dato’ Seri Wan Azizah.

Jokowi lalu memperkenalkan satu persatu delegasinya yang hadir bersamanya.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ada momen istimewa saat itu, ketika tiba giliran Prabowo, ia langsung memberikan salam pada Anwar Ibrahim seraya menunduk hormat.

Hal ini memancing senyum Jokowi yang berada di depannya. Prabowo dan Anwar memang sudah lama bersahabat.

Baca artikel menarik lainnya, di sini:  Kata-kata Prabowo Subianto Saat Ngariung Bersama Para Menteri: Hidup itu Jangan Dibikin Rumit, Keep It Simple

Pada Oktober 2021, sebelum Anwar Ibrahim menjadi PM Malaysia, Prabowo mengunjungi kediaman pribadi Anwar di Kuala Lumpur.

Saat itu Anwar Ibrahim mendoakan Prabowo dalam menjalankan tugasnya sebagai Menteri Pertahanan RI.

Salah satu agenda Jokowi di Malaysia adalah untuk menyaksikan pertukaran nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang telah disepakati bersama.

“Kakak saya, sahabat baik saya yang mulia Datuk Sri Anwar Ibrahim. Merupakan kehormatan bagi saya dan delegasi berkunjung ke Malaysia membalas kunjungan Datuk Anwar pada bulan Januari yang lalu,” ujar Jokowi.

Ia juga menyambut baik penyelesaian negosiasi batas laut teritorial di Laut Sulawesi, di Selat Malaka bagian selatan.

“Setelah 18 tahun proses negosiasi, 18 tahun. Bisa diselesaikan ini alhamdulillah, berkat Sri Anwar Ibrahim yang bekerja cepat dibantu para menteri,” lanjut dia.

“Saya sangat menghargai sekali komitmen Datuk Sri Anwar Ibrahim untuk memperkuat TNI Indonesia dan juga penegakkan hukum yang adil bagi para pekerja Indonesia,” kata Jokowi.

Turut hadir dalam kesempatan itu:

1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md.
2. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
3. Menteri Sekretaris Negara Pratikno

4. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian
5. Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia
6. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan

7. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah
8. Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJH) Kementerian Agama Muhammad Aqil Irham
9. Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono.***

Berita Terkait

Prabowo Targetkan APBN Nol Defisit 2028 Lewat Efisiensi dan Inovasi Fiskal
Etika Pejabat Publik Disorot Usai Polemik Surat Istri Menteri UMKM
KPK Buru Jet Pribadi Papua, tapi Lokasi Masih Disembunyikan
Skandal 19 Koper: Uang Tunai Beli Jet Eks Pejabat Papua
Mengapa Jokowi Memilih Jalan Rumit dan Tidak Transparan dalam Menjawab Dugaan Ijazah Palsu
Dentuman Meriam dan Diplomasi di Tengah Krisis Global, Presiden Prabowo Subianto Menyambut Albanese
Di Istana Nurul Iman Brunei Darussalam, Presiden Prabowo Subianto: Rasanya Ingin Lebih Lama di Sini
Pendiri Microsoft Bill Gates Terima Bintang Kehormatan, Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasannya

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:19 WIB

Prabowo Targetkan APBN Nol Defisit 2028 Lewat Efisiensi dan Inovasi Fiskal

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:56 WIB

Etika Pejabat Publik Disorot Usai Polemik Surat Istri Menteri UMKM

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:32 WIB

KPK Buru Jet Pribadi Papua, tapi Lokasi Masih Disembunyikan

Selasa, 17 Juni 2025 - 07:18 WIB

Skandal 19 Koper: Uang Tunai Beli Jet Eks Pejabat Papua

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:56 WIB

Mengapa Jokowi Memilih Jalan Rumit dan Tidak Transparan dalam Menjawab Dugaan Ijazah Palsu

Berita Terbaru

Kondisi proyek KPP Pratama Sorong senilai Rp30 miliar hanya meninggalkan tiang beton. (Dok. DUllah)

Papua Barat Daya

Proyek Rp30 Miliar KPP Pratama Sorong Terhenti, Nasibnya Belum Jelas

Selasa, 26 Agu 2025 - 14:54 WIB

Upacara HUT ke-80 RI di Sorong jadi momentum refleksi pembangunan Papua Barat Daya. (Dok. Dullah)

Papua Barat Daya

Pemuda Papua Barat Daya Tegaskan Dukungan Visi Misi Kepala Daerah

Senin, 18 Agu 2025 - 10:37 WIB