HALLOPAPUA.COM – Prabowo Subianto berkomitmen untuk terus memperjuangkan hak kaum disabilitas serta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Hal tersebut disampaikan Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani pada deklarasi dukungan kepada bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Deklarasi dukungan diberikan oleh ratusan pedagang UMKM dan kaum disabilitas Kota Bandung-Cimahi, di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat, 15 September 2023.
Ahmad Muzani menyampaikan apresiasi atas dukungan yang sangat berarti ini. Dia menegaskan bahwa amanat dukungan ini akan disampaikan langsung kepada Prabowo Subianto.
Baca Juga:
Media Online Ini Siap Bantu Terbitkan Artikel Tugas Kampus di Media Online, Khusus untuk Mahasiswa
Apalagi Prabowo Subianto pernah menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI).
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Lantik Pengurus DPD PAPERA Bali, Sudaryono: Pedagang Solid Menangkan Prabowo Subianto di Pemilu 2024
“Pak Prabowo sangat mengerti apa yang menjadi persoalan teman-teman pedagang dan beliau sangat mengerti bagaimana mengatasi problem-problem di pasar,” kata Ahmad Muzani dalam keterangan tertulis di Jakarta
Ahmad Muzani menjelaskan UU Nomor 8 Tahun 2016 tentang Disabilitas bahwa inisiatornya adalah Partai Gerindra sehingga komitmen Partai Gerindra untuk terus memperjuangkan hak serta kesetaraan kepada kaum difabel akan terus dilanjutkan.
Baca Juga:
Shadenlouth Siap Hibur Pengunjung Cafe dan Tempat Nongkrong dengan Sajian Live Music
Termasuk Bawang Putih, Inilah 7 Makanan yang Dipercaya Punya Khasiat untuk Pereda Batuk dan Pilek
“Undang-undang disbailitas yang pertama menginisiasi adalah Partai Gerindra atas perintah Pak Prabowo Subianto. Waktu itu Pak Sodik ketua panjanya.”
“Karena itu kami alhamdulillah, insyaallah kami mengerti apa-apa yang menjadi harapan teman-teman ke depan,” ujar Ahmad Muzani.
Menurut Ahmad Muzani, kekuasaan politik menjadi kunci untuk menentukan kebijakan yang akan dikeluarkan.
Salah satunya untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapi para pedagang UMKM seperti penggusuran dan relokasi, masalah modal, hingga persoalan pendapatan.
Baca Juga:
Prabowo Sebut Muhammadiyah Luar Biasa, Punya 167 PT, 5.345 Sekolah dan Madrasah serta 440 Pesantren
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Kuota Biodiesel 40 Persen (B40) dari Volume Produksi Sawit Nasional Bertambah, Pemerintah Sepakati
Prabowo Subianto Nyoblos di Bojong Koneng, Beri Pesan: Menang Kalah Biasa, Utamakan Kerja Sama
Namun demikian keberhasilan UMKM membawa keberkahan tersendiri bagi perbaikan ekonomi bangsa, termasuk persoalan disabilitas.
Menurut Ahmad Muzani, ini hanya persoalan kehendak (political will) yang baik untuk terus memperjuangkan kaum disabilitas agar mendapat perhatian dari negara.
“Inilah masalah-masalah yang kerap kali dihadapi para pedagang UMKM kita. Kita meyakini bahwa UMKM sebagai cara untuk mengatasi pengangguran dan peningkatan ekonomi kita.”
“Bagi mereka yang berhasil, anaknya bisa lulus sarjana karena doa orang tua cuma satu, tidak ingin seperti bapaknya yang hanya menjadi pedagang,” kata Ahmad Muzani.
Ahmad Muzani mengatakan Prabowo Subianto memiliki kehendak dan berkomitmen bahwa kekuasaan yang digunakan nantinya akan ditekadkan untuk membantu rakyat kecil dan rakyat miskin.
Menurutnya, bagi Prabowo Subianto pengabdian tertinggi dalam berbangsa dan bernegara adalah memberi kebahagiaan kepada rakyat Indonesia.
“Kalau Bapak Ibu sehat, anak bisa sekolah, bisa kuliah, bisa kerja, ekonomi kuat, dan tidak nganggur, maka yang kuat Indonesia. Dalam keyakinan Pak Prabowo Indonesia kuat kalau rakyat sehat.”
“Sebaliknya, Indonesia akan lemah kalau rakyatnya nganggur, rakyatnya sakit tidak bisa berobat,” tutup Ahmad Muzani.***