Kelompok Separatis Teroris Papua Tembak dan Bantai 7 Mayarakat Sipil Tak Berdosa di di Kali Ei Yakuhimo

- Pewarta

Jumat, 20 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Situasi kesipsiagaan pasukan TNI pasca penyerangan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) di Kampung Dugusiga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Sabtu, 5 Februari 2022. Insert Prada Giyade Ramadhani, dari personel Satgas Kodim Yonif PR 328/DGH yang terkena tembakan./ /Instagram @infokomando.official/ @infopublic.id

Situasi kesipsiagaan pasukan TNI pasca penyerangan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) di Kampung Dugusiga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Sabtu, 5 Februari 2022. Insert Prada Giyade Ramadhani, dari personel Satgas Kodim Yonif PR 328/DGH yang terkena tembakan./ /Instagram @infokomando.official/ @infopublic.id

HALLOPAPUA – Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua kembali berulah dengan menembaki dan membantai tujuh masyarakat sipil tak berdosa.

Mereka bekerja sebagai pendulang emas di kali Ei Kampung Mosom Duba, Distrik Seradala, Kabupaten Yakuhimo, Papua Pegunungan, Senin (16/10/2023).

Kapuspen TNI, Laksda TNI Julius Widjojono mengecam tindakan KST yang menembaki serta membantai dengan keji tujuh masyarakat sipil tak berdosa pendulang emas tersebut.

“Kita sangat mengecam aksi brutal dan tidak beradab kelompok KST ini, mereka yang korban adalah murni masyarakat sipil”.

“Yang sehari-hari menggantungkan hidupnya dari hasil penambangan tersebut,” ungkap Julius Widjojono dalam keterangannya, Kamis (19/10/2023).

“Tindakan mereka tak ubahnya aksi teroris yang mengganggu stabilitas keamanan, aparat TNI-Polri masih terus menyisir atau mencari masyarakat yang mungkin masih selamat dari aksi pembantaian ini,” sambungnya.

Sebagaimana diinformasikan, sebanyak 30 orang KST menyerang secara membabi buta area pertambangan emas ilegal di kali Ei, 7 warga sipil penambang tewas seketika dan yang lainnya dapat menyelamatkan diri.

Pelakunya adalah KST pimpinan Asbak Koranue bagian kelompok Egianus Kogoya dengan menggunakan senapan SS1 V2, panah dan parang. Mereka juga membakar 3 Ekskavator, 2 truck dan camp pendulang.

Menurut Kapuspen TNI, ada informasi terbaru terkait jumlah warga yang menjadi korban, evakuasi tahap pertama 18 orang dan tahap kedua 9 orang, sejumlah 27 orang dapat dievakuasi.

Lebih lanjut Kapuspen TNI mengatakan saat ini aparat TNI-Polri terus melakukan pengejaran terhadap pelaku pembantaian keji oleh kelompok KST pimpinan Asbak Koraneu untuk mempertanggung jawabkan aksinya secara hukum.

Baca Juga:

Terima Laporan Perjalanan Dinas Menkeu Sri Mulyani ke AS, Begini Respons Presiden Prabowo Subianto

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Direktur Utama PT Refined Bangka Tin (RBT), Suparta Meninggal Dunia di RSUD Cibinong Bogor

Inilah 5 Manfaat Publikasi Press Release bagi Anggota DPRD, Salah Satunya Tingkatkan Citra dan Kredibilitas

“Korban murni masyarakat sipil tidak ada itu intel TNI atau Polri, mereka selalu mengklaim kalau korban yang mereka bantai adalah mata-mata TNI atau Polri, klaim mereka itu lagu lama,” tukasnya.***

Berita Terkait

Pendiri Microsoft Bill Gates Terima Bintang Kehormatan, Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasannya
Di dalam Kawasan Hutan Kerinci Seblat, 3 Orang Warga Rejang Lebong Dilaporkan Hlang
Hadiah Hari Buruh, Presiden Prabowo Umumkan Pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh dan Satgas PHK
Direktur Utama PT Refined Bangka Tin (RBT), Suparta Meninggal Dunia di RSUD Cibinong Bogor
Momen Spesial Raja Abdullah II Sambut Prabowo di Jordania, Kerahkan Pesawat Tempur hingga Disetiri ke Hotel
HMN Media Holding Tunjuk Wartawan Senior Dharono Trisawego Sebagai Pemimpin Redaksi Hallobandung.com
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber, Waspada Modus Penipuan Saat Lebaran!
Lisan kadang tak terkendali, sikap pun mungkin menyakiti. Di hari ini, mohon maaf lahir dan batin

Berita Terkait

Rabu, 7 Mei 2025 - 13:57 WIB

Pendiri Microsoft Bill Gates Terima Bintang Kehormatan, Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasannya

Senin, 5 Mei 2025 - 09:18 WIB

Di dalam Kawasan Hutan Kerinci Seblat, 3 Orang Warga Rejang Lebong Dilaporkan Hlang

Selasa, 29 April 2025 - 09:27 WIB

Direktur Utama PT Refined Bangka Tin (RBT), Suparta Meninggal Dunia di RSUD Cibinong Bogor

Selasa, 15 April 2025 - 10:51 WIB

Momen Spesial Raja Abdullah II Sambut Prabowo di Jordania, Kerahkan Pesawat Tempur hingga Disetiri ke Hotel

Sabtu, 12 April 2025 - 10:28 WIB

HMN Media Holding Tunjuk Wartawan Senior Dharono Trisawego Sebagai Pemimpin Redaksi Hallobandung.com

Berita Terbaru