Uang Triliunan Terdeteksi Mengalir ke 20 Negara Mayoritas di Asean, Sebanyak 3,2 Juta WNI Main Judi Online

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 19 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Judi Online. (Dok. Hello.id/Rifai Azhari)

Ilustrasi Judi Online. (Dok. Hello.id/Rifai Azhari)

HALLOPAPUA.COM – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mencatat, uang terkait judi online terdeteksi mengalir ke 20 negara.

Total uang yang mengalir keluar mencapai triliunan.

Hal itu dikatakan Kepala PPATK Ivan Yustianvandana, dalam keterangannya, Selasa (18/6/2024).

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada 20 negara saat ini terdeteksi yang bernilai triliunan,” ujarnya, dikutip dari Apakabarindonesia.com.

Ivan menjelaskan, aliran uang judi online terbanyak di negara ASEAN. Kini, pihaknya telah memblokir ribuan rekening terkait judi online yang mengalir ke luar negeri.

“(Terbanyak di) ASEAN. Ada ribuan rekening (diblokir).” ucap Ivan lebih lanjut.

Sebelumnya, PPATK mengatakan ada 3,2 juta WNI bermain judi online.

Mereka yang bermain judi online yaitu mulai dari pelajar hingga ibu rumah tangga.

“Dari 3,2 juta yang kita identifikasi pemain judi online rata-rata bermain di atas Rp100 ribu.”

“Hampir 80 persen dari 3,2 juta pemain teridentifikasi (bermain di atas Rp100 ribu),” ujar Koordinator Humas PPATK, Natsir Kongah dalam acara ‘Mati Melarat Karena Judi’.

Menurut Natsir, beberapa pemain teridentifikasi bermain judi online adalah ibu rumah tangga.

Ia mengaku khawatir jika seorang ibu rumah tangga bermain judi online.

PPATK sendiri menurut Natsir, memiliki cara mendeteksi rekening yang berkaitan dengan judi online.

Natsir mengatakan, PPATK mengetahui mekanisme perputaran uang judi online.

“Mekanismenya kita sudah tahu, bagaimana pelaku dikirim ke bandar kecil, dari bandar kecil dikirim ke bandar besar.”

“Dan sebagian bandar besar yang dikelolakan di luar negeri,” kata Natsir.

“Banyak juga ternyata uang dari judi online itu dilarikan ke luar negeri. Dan nilainya itu di atas Rp5 triliun lebih,” ujar Natsir, mengakhiri.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Ekonominews.com dan Infofinansial.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Topikindonesia.com dan Jabarraya.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Prabowo Targetkan APBN Nol Defisit 2028 Lewat Efisiensi dan Inovasi Fiskal
Etika Pejabat Publik Disorot Usai Polemik Surat Istri Menteri UMKM
KPK Buru Jet Pribadi Papua, tapi Lokasi Masih Disembunyikan
Skandal 19 Koper: Uang Tunai Beli Jet Eks Pejabat Papua
Mengapa Jokowi Memilih Jalan Rumit dan Tidak Transparan dalam Menjawab Dugaan Ijazah Palsu
Dentuman Meriam dan Diplomasi di Tengah Krisis Global, Presiden Prabowo Subianto Menyambut Albanese
Di Istana Nurul Iman Brunei Darussalam, Presiden Prabowo Subianto: Rasanya Ingin Lebih Lama di Sini
Pendiri Microsoft Bill Gates Terima Bintang Kehormatan, Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasannya

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:19 WIB

Prabowo Targetkan APBN Nol Defisit 2028 Lewat Efisiensi dan Inovasi Fiskal

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:56 WIB

Etika Pejabat Publik Disorot Usai Polemik Surat Istri Menteri UMKM

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:32 WIB

KPK Buru Jet Pribadi Papua, tapi Lokasi Masih Disembunyikan

Selasa, 17 Juni 2025 - 07:18 WIB

Skandal 19 Koper: Uang Tunai Beli Jet Eks Pejabat Papua

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:56 WIB

Mengapa Jokowi Memilih Jalan Rumit dan Tidak Transparan dalam Menjawab Dugaan Ijazah Palsu

Berita Terbaru

Kondisi proyek KPP Pratama Sorong senilai Rp30 miliar hanya meninggalkan tiang beton. (Dok. DUllah)

Papua Barat Daya

Proyek Rp30 Miliar KPP Pratama Sorong Terhenti, Nasibnya Belum Jelas

Selasa, 26 Agu 2025 - 14:54 WIB

Upacara HUT ke-80 RI di Sorong jadi momentum refleksi pembangunan Papua Barat Daya. (Dok. Dullah)

Papua Barat Daya

Pemuda Papua Barat Daya Tegaskan Dukungan Visi Misi Kepala Daerah

Senin, 18 Agu 2025 - 10:37 WIB